Tas Wirkin, tiruan Birkin yang dijual di Walmart, telah menjadi sensasi viral dan ludes terjual baik online maupun di toko.
Pengguna TikTok beramai-ramai menyerbu Walmart untuk membeli tas tersebut dan mengunggah ratusan video unboxing dan haul dengan tagar #walmartbirkin, yang telah ditonton jutaan kali. El Comercio melaporkan bahwa tas Wirkin saat ini hampir habis terjual dalam semua warna secara online, dan pelanggan dengan bersemangat menunggu restock karena popularitasnya.
Kenapa Wirkin Begitu Populer?
Tas Wirkin menarik perhatian karena kemiripannya yang mencolok dengan tas Hermès Birkin yang ikonik, simbol kemewahan dan eksklusivitas global. Hermès Birkin, yang dinamai dari aktris Inggris Jane Birkin, terkenal dengan pengerjaan yang luar biasa dan label harga yang fantastis, mulai dari sekitar $10.000 hingga $500.000 untuk model langka seperti Diamond Himalaya Birkin. Newsweek melaporkan bahwa harga tinggi dan eksklusivitas tas Birkin membuatnya tidak terjangkau bagi kebanyakan konsumen.
Di sinilah Wirkin hadir sebagai alternatif yang terjangkau. Influencer di TikTok, seperti Kristi dan Dillon Reeds, telah mempromosikan tas Walmart ini, menekankan keterjangkauannya dibandingkan dengan Birkin asli. Dalam sebuah video viral, Kristi membuka kotak BESTSPR Platinum Lychee Tote seharga $79,99 dalam warna hijau zamrud dan berkata, "Dengan $80, kamu bisa berpura-pura memiliki Birkin." Dillon Reeds memuji desain tas tersebut, mencatat bahwa "selain tidak memiliki logo Hermès, tas ini benar-benar memiliki semua perangkat keras yang sama," seperti yang dilaporkan oleh The Independent.
Perdebatan di Dunia Fashion
Lonjakan popularitas Wirkin telah memicu perdebatan dalam komunitas mode.
- Pendukung Wirkin melihatnya sebagai demokratisasi mode, menyediakan cara yang mudah diakses untuk menikmati estetika kelas atas tanpa biaya yang mahal. Menurut The Economic Times, banyak konsumen menghargai Wirkin karena menawarkan kemiripan dengan kemewahan yang terkait dengan Hermès Birkin, melayani mereka yang menyukai penampilan mewah tanpa label harga tinggi.
- Kritik berpendapat bahwa Wirkin mengurangi eksklusivitas tas tangan Hermès Birkin yang asli. Michael Mack, reseller barang mewah di Las Vegas yang dikenal sebagai 'mak comblang Birkin', menyatakan keprihatinannya tentang replika Birkin Walmart. "Replika Birkin Walmart mungkin menawarkan tampilan yang serupa dengan harga murah, tetapi sebagai seseorang yang teguh mendukung keaslian, saya melihatnya sebagai bagian dari masalah yang lebih besar," kata Mack dalam sebuah wawancara dengan Newsweek.
Fenomena Wirkin: Antara Eksklusivitas dan Aksesibilitas
Fenomena tas Wirkin menyoroti ketegangan yang lebih luas dalam industri mode antara eksklusivitas dan aksesibilitas. Menurut FashionUnited, munculnya tiruan ramah anggaran seperti Wirkin menarik bagi konsumen muda yang mencari gaya mewah dengan anggaran terbatas tetapi juga memicu perdebatan tentang dampaknya pada merek-merek mewah. Ketersediaan produk semacam itu menimbulkan pertanyaan etis dan hukum tentang garis antara inspirasi dan imitasi.
Terlepas dari kontroversi tersebut, banyak konsumen menyatakan antusiasme mereka terhadap alternatif yang terjangkau ini. "Sebuah tas seharusnya tidak lebih mahal daripada rumah. Saya di sini untuk tas Walmart Birkin," komentar seorang pengguna TikTok, menurut The Economic Times. Tren viral ini tidak menunjukkan tanda-tanda melambat, dengan media sosial terus mendorong penjualan tak terduga dan memengaruhi perilaku konsumen.
Tanggapan Resmi?
Walmart dan Hermès belum secara terbuka mengomentari situasi ini. Women's Wear Daily melaporkan bahwa perwakilan dari kedua perusahaan tidak menanggapi permintaan komentar sebelum penerbitan. Sementara itu, tas Wirkin tetap menjadi topik hangat di media sosial, mencerminkan percakapan yang sedang berlangsung tentang mode, konsumerisme, dan keseimbangan antara aspirasi dan aksesibilitas di pasar modern.
Bagaimana dengan kalian?
Setelah membaca tentang Wirkin dan Birkin, apakah kamu tertarik untuk membeli Wirkin yang terjangkau atau Birkin dari Hermès yang mewah?
Sumber : jpost.com